Balitopik.com – Ketua DPD Partai Gerindra Bali Made Muliawan Arya alias De Gadjah menanggapi komentar Ketua DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Pemilu Wilayah Bali Nusra, Gde Sumarjaya Linggih alias Demer.
Yang mana beberapa hari sebelumnya Demer sempat mengatakan soliditas Koalisi Indonesia Maju (KIM) Bali rapuh dan tak harus linear dengan pusat.
De Gadjah yang juga Koordinator Koalisi Indonesia Maju (KIM) Provinsi Bali itu mengapresiasi komentar Demer tersebut. Namun ia tegaskan KIM Bali tetap solid menuju Pilkada Serentak di Bali tahun 2024.
“Kami sangat menghormati bli Demer, beliau adalah senior kami, mentor kami dan juga kakak kami. Statement dan opini atau pandangan beliau kami sangat hormati dan apresiasi. Kalau dikatakan rapuh kurang sependapat lah,” ucap De Gadjah, dikutip (8/6/2024).
Ketua Pertina Bali itu menjelaskan, dibentuknya KIM Bali agar mengamankan program pusat sampai ke daerah Bali. Untuk itu tentu tujuan dibentuknya KIM Bali agar linear dengan KIM pusat.
“Dibentuknya KIM untuk mengamankan linierisasi program pemerintah yang datang ke Bali supaya tidak dirugikan masyarakat Bali. Kedua, memastikan pasangan cagub dan cawagub,” jelasnya.
Menurut De Gadjah, saat ini komunikasi antar 11 partai yang tergabung dalam KIM Bali itu sangat baik sehingga ia tidak sepakat jika disebut KIM Bali rapuh atau tidak harus linear.
Bahkan komunikasi dengan partai di luar KIM Bali pun berjalan. Hal itu kata dia, KIM Bali tidak bermaksud untuk keroyok salah satu partai.
“KIM dengan Pak Koster juga baik. Komunikasi NasDem dan PKB baik. Seolah KIM koalisi untuk memusuhi salah satu partai musuh bersama. Itu salah. Maksud saya saya kurang setuju statement itu,” imbuhnya.
Hal itu pun ditegaskan oleh Ketua DPD Partai Golkar Bali, I Nyoman Sugawa Korry dan Ketua DPD Partai Garuda Bali, I Gusti Agung Ronny Indra Wijaya Sunarya.
Sejalan dengan yang dikatakan De Gadjah, Sugawa Korry dan Gung Ronny menegaskan KIM Bali saat ini semakin solid. (*)