Balitopik.com – Jelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bali pada November 2024 mendatang, sejumlah tokoh politik Bali mulai mendapat notifikasi dari masyarakat.
Sejumlah nama diorbitkan untuk menjadi calon Gubernur Bali. Masyarakat bahkan mulai melakukan cocokologi pemimpin Bali harapan mereka.
Salah satu yang sedang ramai dibincangkan adalah duet antara Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta sebagai calon Gubernur Bali dan Ketua DPD Partai Gerindra Bali, Made Muliawan Arya alias De Gadjah sebagai wakil.
Cocokologi duet Giri Prasta dan De Gadjah itu ditiup ke udara dan mendapat berbagai respon dari masyarakat di media sosial.
Menanggapi hal tersebut, De Gadjah mengatakan dia merasa terhormat karena dimasukan dalam bursa pencalonan Pilgub Bali. Terutama karena disandingkan dengan Giri Prasta.
“Saya merasa terhormat karena disandingkan dengan Pak Giri Prasta. Kalau Giri Prasta kan beliau adalah politikus yang senior dan punya pengalaman jadi Bupati. Ya salah satu politisi yang luar biasa,” ucap De Gadjah di Denpasar, Selasa (9/4/2024).
Saat ditanya apakah akan Gerindra Bali akan menindaklanjuti cocokologi dari masyarakat itu, De Gadjah mengatakan masih fokus terhadap proses sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK).
Yang jelas, katanya, dia merasa terhormat karena disandingkan dengan Giri Prasta. Terlebih, dia sadar bahwa semua orang punya keinginan tetapi dalam konteks Pilkada Bali, Tuhan yang menentukan melalui pilihan masyarakat.
“Saya merasa terhormat aja, tapi saya tidak merasa jumawa, justru menjadi intropeksi diri bagi saya. Ya kita semua bisa berkeinginan, kita semua bisa berharap, kita semua bisa berusaha dan berdoa tapi tetap yang Maha Kuasa yang menentukan. ***
Ambara-Adi Tegaskan Komitmen Kesehatan Berkualitas di Denpasar
Balitopik.com - Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Denpasar nomor urut 1, Gede Ngurah Ambara Putra-I Nengah Yasa...
Read more