“Untuk kepentingan masyarkat Bali kita tidak boleh mengkotak-kotakan diri”
Ketua Partai Gerindra Bali, De Gadjah.
Balitopik.com – Pilkada Bali akan berlangsung pada 27 November 2024 yang akan datang. Menjelang itu partai-partai di Bali sebagai kendaraan politik mulai menghitung-hitung dan memanaskan mesin.
Ketua DPD Partai Gerindra Bali Made Muliawan Arya alias De Gadjah menegaskan secara prinsip pihaknya akan mendukung calon Gubernur Bali yang programnya linear dengan program Prabowo-Gibran.
“Dan saya, satu sebagai ketua partai dan yang kedua sebagai salah satu diantara 1,4 juta masyarakat Bali yang pilih Prabowo-Gibran otomatis menginginkan pemimpin Bali yang programnya linear dengan pusat,” katanya, Kamis (21/3/2024).
Ketua Pertina Bali itu mengakui Partai Gerindra Bali memang berpotensi mengusung calonnya sendiri dengan tetap menggandeng partai koalisi di pilpres.
Kata dia, dalam politik segala sesuatu bisa terjadi. Bahkan bisa berkoalisi dengan PDIP untuk tujuan yang lebih besar yaitu mendapatkan pemimpin yang benar-benar mengayomi masyarakat Bali.
Dia bilang, kalau tujuannya sama yaitu untuk kepentingan masyarakat Bali, maka pemimpin-pemimpin partai di Bali tidak boleh mengkotak-kotakan diri.
“(Gerinda berpeluang berkoalisi dengan PDIP?), Kenapa tidak? sering saya sampaikan kita ini tidak boleh mengkotak-kotakan diri kalau tujuannya sama untuk kepentingan masyarakat Bali,” ucap De Gadjah.
“Kalau kami prinsipnya tentu menginginkan sosok Gubernur (Bali) yang bisa benar-benar mengayomi masyarakat,” tegasnya. ***