Balitopik.com, DENPASAR – Kota Denpasar menjadi tuan rumah peluncuran Program Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR) yang bertujuan menanamkan budaya menabung dan melek keuangan sejak usia dini.
Kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional 2025. Program ini merupakan inisiasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan menjadikan Denpasar sebagai salah satu pilot project nasional tahun ini.
Mengusung tema “Satu Rekening, Satu Langkah untuk Masa Depan Anak Denpasar”, acara digelar di Aula SMK Negeri 5 Denpasar, Rabu (23/7/2025), yang dikemas dalam bentuk edukasi keuangan, pembukaan rekening pelajar, serta kampanye Gerakan Hari Rabu Menabung.
Acara ini dihadiri oleh perwakilan Wali Kota Denpasar, perwakilan OJK Provinsi Bali, Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Bali dan Kota Denpasar, kepala sekolah SMP, SMA, dan SMK se-Denpasar, serta perwakilan perbankan.
Salah satu yang mengambil peran strategis adalah Bank BPD Bali. Dalam kesempatan tersebut, Direktur Bisnis Bank BPD Bali, I Nyoman Sumanaya, SE, MM, hadir langsung mendukung kolaborasi antara dunia pendidikan, pemerintah daerah, dan sektor perbankan.
“Program ini mendorong agar setiap pelajar memiliki rekening tabungan, sebagai fondasi penting untuk membangun generasi yang mandiri secara finansial dan bertanggung jawab terhadap masa depan mereka,” ungkap Sumanaya.
Melalui keterlibatan aktif sekolah dan perbankan lokal, seperti Bank BPD Bali, program ini menunjukkan tingginya antusiasme sekolah dan siswa untuk menanamkan budaya menabung sejak usia sekolah. Interaksi aktif antara siswa dan pemangku kepentingan diharapkan mampu memperkuat literasi serta inklusi keuangan di kalangan pelajar.
Program KEJAR ini juga menandai dimulainya Gerakan Hari Rabu Menabung, sebagai simbol konsistensi dan komitmen membangun kebiasaan finansial positif di kalangan generasi muda Denpasar. (*)