Balitopik.com – Jelang Pilkada serentak 2024 baliho bertuliskan “De Gadjah For Bali” berisikan foto Ketua DPD Gerindra Bali, Made Muliawan Arya alias De Gadjah dan foto Jokowi-Prabowo terpasang di sejumlah ruas jalan umum.
De Gadjah ketika dikonfirmasi terkait adanya baliho-baliho tersebut mengatakan hal itu merupakan gerakan kader, simpatisan dan masyarakat lepas. Ia sendiri tidak menginstruksikan apapun.
“Kalau De Gadjah For Bali itu gerakan kader, masyarakat atau simpatisan. Kalau dari saya sendiri belum ada kepikiran apa-apa, itu gerakan kader,” ucapnya saat dihubungi, Sabtu, (22/6/2024).
Ia menegaskan bahwa makna “De Gadjah For Bali” itu sangat luas. Tidak mesti dipandang sebagai persaingan menuju Pilgub Bali 2024. Sebab ia tidak ingin bersaing dengan siapapun.
Dijelaskan kata “De Gadjah For Bali” bisa karena saat ini ia adalah wakil rakyat (Anggota DPRD Bali terpilih), yang harus mengabdi kepada masyarakat, bisa juga untuk Calon Gubernur atau Wakil Gubernur Bali.
Yang pasti saat dia adalah Anggota DPRD Bali (Tinggal dilantik) sementara soal akan diusulkan menjadi Calon Wakil Gubernur atau Gubernur Bali di Pilgub nanti adalah keputusan pusat.
“Kalau Bahasa De Gadjah For Bali kan tujuannya banyak bisa untuk DPRD Provinsi, itukan for Bali juga, bisa juga untuk Bali 2 atau Bali 1 kan banyak itu. Jadi biarkan saja saya tidak ingin bersaing dengan siapapun,” imbuhnya.
Diketahui, De Gadjah jadi salah satu yang diperhitungkan di Pilgub Bali 27 November 2024 yang akan datang.
Bukan tanpa alasan, pria kelahiran Denpasar, 12 Mei 1981 itu mulai digadang-gadang menjadi Calon Gubernur atau Wakil Gubernur Bali karena berhasil memenangkan pasangan Prabowo-Gibran di Bali pada Pilpres 14 Februari 2024 lalu.
Selain itu, pada Pemilu 2024 De Gadjah juga berhasil lolos menjadi anggota DPRD Bali di daerah pemilihan (dapil) Denpasar dengan 49.091 suara. Perolehan ini sekaligus menobatkan De Gadjah sebagai caleg dengan suara tertinggi di dapil Kota Denpasar. (*)