Bertemu Prabowo Subianto, De Gadjah Minta 10 Titik Air Bersih Untuk Bali

Balitopik.com – Ketua DPD Gerindra Bali, Made Muliawan Arya alias De Gadjah mengajukan permohonan bantuan pengadaan air bersih di 10 titik yang difokuskan pada 3 kabupaten di Bali. Yaitu di Buleleng, Karangasem dan Klungkung.

Permohonan itu ditujukan kepada Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto saat berkunjung ke Bali beberapa waktu lalu.

Dalam permohonan tersebut, dijelaskan, di Buleleng terdapat tiga titik yaitu Kecamatan Banjar Desa Tigewasa, Banjar Dinas Konci, Kecamatan Kubu Tambahan, Desa Tunjung Dusun Penulisan dan Kecamatan Gerokgak, Desa Pemuteran, Banjar Dinas Loka Segara.

Sementara di wilayah Klungkung, terdapat di 3 titik yakni di Kecamatan Nusa Penida terdiri dari Desa Adat Klumpu, Desa Adat Pejukutan, Desa Adat Tanglad.

Dan di Karangasem, di 3 Kecamatan diantaranya Kecamatan Karangasem, Desa Seraya Timur, Kecamatan Abang, Desa Bunutan, Banjar Dinas Bangle, dan Kecamatan Kubu di 2 Desa yakni Desa Batu Dawa dan Desa Tianyar Barat, Dusun Munti Gunung.

Disebutkan, titik-titik tersebut memamg menjadi prioritas permohonan bantuan air bersih karena selalau krusial atas ketersediaan air bersih.

“Saya sampaikan saat antarkan beliau ke Jakarta dan beliau kaget. Masa ada ya? Siap Bapak ada. Beliau langsung dengan sigap menginstruksikan Aspri Mayor Teddy untuk follow up kepada saya,” kata De Gadjah kepada wartawan, Selasa (30/1/2024).

De Gadjah mengaku berani meminta pengadaan air bersih untuk Bali karena ia tau Prabowo Subianto sudah memberikan bantuan air bersih di sejumlah wilayah. Seperti Gunung Kidul, Jawa Tengah, Sumbawa, NTB, Ambon, Maluku, dan Nusa Tenggara Timur (NTT).

Permohonan pengadaan air bersih yang diminta De Gadjah tersebut sudah ditindaklanjuti. Dia bilang 2 minggu setelah permohonan itu Prabowo Subianto langsung memerintahkan tim datang untuk melakukan survei. Saat ini sedang proses.

“Jadi memang perlu proses saya yakin daerah-daerah di Bali yang kekurangan air akan memiliki sumber air bersih. Saya yakin karen sudah ratusan titik kekeringan di Indonesia sudah ada sumber air bersih,” tutupnya. ***