“Menjadi anggota DPRD Kota Denpasar tidak bisa dianggap seperti bermain dadu, harus dipersiapkan secara matang”
A.A Ayu Putu Priniti
Balitopik.com – Menjadi anggota DPRD Kota Denpasar tidak bisa dianggap sedang bermain dadu, harus punya alasan yang kuat serta punya tabungan sosial. Tidak bisa juga hanya dengan mengucapkan sim salabim abracadabra, harus dipersiapkan secara matang.
Begitu kalimat yang diucapkan A.A Ayu Putu Priniti saat diwawancara secara eksklusif balitopik.com, di Warung Sang Dewi, Jalan Tukad Musi I/5, Renon, Denpasar, Minggu (3/3/2024).
“Prosesnya sangat panjang, dari sekian banyak kegiatan sosial yang sudah dilakukan, saya didorong untuk mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Kota Denpasar, Puji Tuhan, kita lolos,” ucapnya.
A.A Ayu Putu Priniti atau yang akrab dipanggil Bu Gek oleh warga diaspora lintas etnis di Bali itu merupakan calon anggota DPRD Kota Denpasar dapil Denpasar Timur nomor urut 1 dari Partai Gerindra.
Bu Gek merupakan istri dari Yosep Yulius Diaz alias Yusdi Diaz, mantan Ketua Peguyuban diaspora NTT di Bali atau yang dikenal dengan Flobamora Bali.
Selain itu, Bu Gek adalah Ketua Sang Dewi, sebuah komunitas perempuan yang fokus memperhatikan urusan perempuan dan anak warga diaspora di Bali. Diketahui Komunitas Sang Dewi ini berada dalam payung Flobamora Bali.
Yusdi Diaz dan Bu Gek merupakan dua sosok yang sangat aktif dalam kegiatan sosial kemanusiaan. Karena itu, mereka sangat familiar dengan peguyuban-peguyuban Sunda kecil. Lebih dari itu, Yusdi Diaz dan Bu Gek sudah seperti orang tua khusus bagi warga diaspora di Bali.
“Amanah yang dititipkan masyarakat Denpasar Timur kepada saya, akan saya perjuangkan di kursi legislatif Kota Denpasar,” kata Bu Gek.
Koordinator Semeton Gek Sang Dewi (Relawan A.A Ayu Putu Priniti), Jimmy C. Rade mengatakan berdasarkan data yang diperoleh dari saksi internal partai dan juga rekapitulasi Kecamatan Denpasar Timur, nama A.A Ayu Putu Priniti mendapat kursi keempat, perwakilan Denpasar Timur.
Disebutnya, Bu Gek layak menjadi wakil rakyat karena dikenal sebagai sosok yang punya visi misi, terutama soal urusan perempuan dan anak.
Apalagi, lanjut dia, perempaun asal Puri Agung Negara itu selama ini menjadi jembatan komunikasi antar etnis. Atas alasan tersebut, menurut Jimmy terpilihnya Bu Gek sebagai anggota DPRD Kota Denpasar periode 2024-2029 itu sebagai karma baik.
“Bu Gek ini orang yang sangat berjiwa sosial, kita butuh wakil rakyat seperti itu. Beliau punya misi bukan ambisi,” sumbang Jimmy. ***