BALITOPIK.COM – Bayi perempuan ditemukan seorang pegawai Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Kesiman Kertalangu menemukan seorang bayi perempuan di dekat mesin pemilahan sampah.
Peristiwa terjadi di lokasi TPST Kesiman di Jalan Bypass IB Mantra, Desa Kesiman Kertalangu, Denpasar Timur, pada Rabu (8/11/2023) sekitar pukul 11.20 Wita.
Kasi Humas Polresta Denpasar AKP I Ketut Sukadi menerangkan, bayi perempuan tersebut ditemukan pertama kali oleh pegawai Ni Kadek Suryantini (43) yang saat itu sedang bekerja memilah sampah di mesin MST (manual Sorting table).
Saat itu, Suryantini melihat ada kresek besar warna merah. Kemudian ia bermaksud untuk mengambil plastik guna memilah sampah tersebut.
Setelah itu, Suryantini membuka plastik yang ternyata ada celana panjang hitam didalamnya.
“Begitu kainnya mau dibuang ternyata bobotnya berat, saksi kemudian membuka kain tersebut, saksi kaget karena di dalam kain terdapat bayi lengkap dengan ari-arinya,” ujar Sukadi.
“Kondisi bayi tersebut sudah bersih tidak ada darah-darahnya akan tetapi sudah lemas.”
Suryantini selanjutnya menaruh bayi tersebut ke bawah karena mesin masih hidup. Setelah mesin mati, saksi kemudian mengganti kain pembungkus bayi yg basah itu dengan dengan kain baru yg kering.
“Saksi selanjutnya membawa bayi tersebut turun dan melaporkan kepada atasan saksi,” lanjutnya.
Suryantini bersama rekan-rekannya termasuk Agung Seto (49) yang bertugas di bagian kesehatan keselamatan kerja (K3) membawa bayi perempuan tersebut ke Rumah Sakit Darma Yadnya.
Sesampainya di rumah sakit, bayi perempuan tersebut langsung ditangani oleh dokter piket, Sudiana (56).
Dari hasil pemeriksaan, bayi tersebut memiliki panjang 39 cm, tali pusar masih menempel, kepala biru dan kaki seperti retak di bagian samping kanan.
“Pada saat dilakukan pemeriksaan bayi sudah tidak bergerak dan bernapas (meninggal),” tandas Sukadi.
Jenazah bayi tak berdosa itu kemudian dibawa ke kamar jenazah Rumah Sakit Wangaya, Denpasar.