Balitopik.com, NASIONAL – Presiden Prabowo Subianto secara resmi telah meluncurkan logo hari ulang tahun (HUT) kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80 yang akan dirayakan pada 17 Agustus 2025 mendatang.
Mengutip dari “Pedoman Identitas Visual HUT ke-80 RI” dalam laman resmi Kemensetneg RI, HUT ke-80 RI mengangkat tema besar “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju”. Tema tersebut merupakan visi besar negara yang diperjuangkan bersama oleh para pemimpin dan seluruh rakyat Indonesia.
Bersatu Berdaulat
Untuk pihak kepemimpinan negara, visi ini menjunjung stabilitas bangsa, kemandirian sumber daya, dan ketahanan negara secara menyeluruh. Semangat ini tercerminkan di keseharian masyarakat melalui hal-hal yang sederhana: hidup rukun antar-warga, gotong royong dalam kehidupan sehari-hari, dan kebebasan untuk memilih serta meraih cita-cita pribadi.
Rakyat Sejahtera
Secara keseluruhan, kesejahteraan rakyat dijabarkan dengan turunnya angka kemiskinan, tumbuhnya ekonomi nasional, dan tersedianya akses yang setara untuk semua. Ini dapat dimaknai sebagai harga kebutuhan pokok yang terjangkau, pekerjaan yang stabil, dan keyakinan bahwa masa depan keluarga dapat terjamin untuk segenap rakyat Indonesia
Indonesia Maju
Kepemimpinan bangsa dapat melihat kemajuan melalui daya saing global, pembangunan infrastruktur, dan tercapainya visi “Indonesia Emas”. Untuk masyarakat, kemajuan ini dicerminkan dengan adanya peluang untuk berkembang, akses pendidikan yang merata, dan rasa bangga menjadi bagian dari Indonesia.
Filosofi Logo HUT ke-80 RI
Ini pemaparan tentang filosofi dari logo peringatan HUT ke-80 RI.
- Bentuk Inti yang Sama
- Persatuan sebagai dasar dari kedaulatan. Di tengah keberagaman bangsa, bentuk inti logo yang konsisten melambangkan fondasi kokoh yang menyatukan semangat kebersamaan. Sebagai penyeimbang dinamika garis sirkular, bentuk ini menciptakan stabilitas visual dan memperkuat keterhubungan antar elemen dalam satu kesatuan utuh. Simbol ini juga menjadi pemersatu yang mengingatkan bahwa kedaulatan hanya dapat tumbuh ketika rakyat merasa memiliki dan terwakili.
- Garis Manifestasi
- Manifestasi kesejahteraan rakyat. Tarikan garis sirkular yang membentuk siluet angka 80 direpresentasikan melalui satu garis kontinu yang mengaksentuasi bentuknya. Garis ini menjadi simbol gerak yang berkesinambungan juga merepresentasikan perjalanan kolektif rakyat Indonesia menuju kehidupan yang lebih adil, setara, dan bermartabat, serta mewujudkan harapan bersama akan kesejahteraan yang terus bergerak dan terus dibangun.
- Bentuk Utuh
- Indonesia yang Maju. Keterpaduan seluruh elemen membentuk logo yang utuh mencerminkan gambaran Indonesia yang progresif dan saling terhubung. Simbol ini menjadi doa yang mengamini sinergi seluruh komponen bangsa dalam mendorong kemajuan yang berkelanjutan dan merata ke seluruh penjuru negeri.
Pedoman Penggunaan Tema HUT RI 80
Selain makna dari 3 semboyan, dokumen yang diterbitkan Kemensetneg juga merinci pedoman penggunaan tema dalam berbagai desain. Hal ini juga menyangkut tipografi tema tersebut, yang dapat digunakan dengan berbagai penyesuaian.
Dalam penggunaannya, desain “Bersatu Berdaulat Rakyat Sejahtera Indonesia Maju” memakai font Barlow Semi Condensed Bold. Di bawahnya juga terdapat tulisan “DIRGAHAYU REPUBLIK INDONESIA” dengan font Barlow Bold All Caps. Serta font Barlow Regular untuk teks isi yang panjang dan naratif.
Pemerintah dalam pedomannya tersebut mengimbau masyarakat untuk tidak sembarangan menggunakan tema dalam berbagai desain. Berikut ini sejumlah larangan penggunaan tipografi tema:
- Dilarang mengganti penulisan judul dengan capslock
- Dilarang mengganti ketebalan font untuk penggunaan judul
- Dilarang mengganti komposisi body text selain rata kiri
- Dilarang mengganti komposisi judul menjadi rata tengah. (*)