Balitopik.com, DENPASAR – Sebuah langkah strategis dalam pengembangan sumber daya manusia Indonesia kembali terwujud. Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) ASKA Bali, Yayasan Sumba Karya Media, dan PT. Khrisna Group resmi menandatangani Perjanjian Kerja Sama tentang Penyediaan dan Penempatan SDM untuk Bekerja ke Jepang pada Rabu, 17 September 2025, bertempat di kantor PT. Khrisna Group, Denpasar, Bali.
Penandatanganan dilakukan oleh I Nyoman Wijana, Direktur LPK ASKA Bali (PIHAK PERTAMA), Herman Umbu Billy, Ketua Yayasan Sumba Karya Media (PIHAK KEDUA) dan Anak Agung Ngurah Aditya Pradnyana Sunu, Direktur Komersial & Pengembangan PT. Khrisna Group (PIHAK KETIGA).
Ketua Yayasan Sumba Karya Media, Herman Umbu Billy mengatakan ada 3 poin utama dalam kerja sama tersebut. Yaitu untuk menyediakan, melatih, dan menempatkan SDM Indonesia yang memenuhi syarat bekerja di Jepang melalui mekanisme resmi sesuai aturan hukum.
Kemudian, menjamin kelancaran rekrutmen, pelatihan, hingga keberlanjutan karir peserta di Jepang dan memberikan perlindungan, konsultasi, dan mediasi untuk menjamin hak-hak peserta maupun para pihak.
“Kerja sama ini mencakup pelatihan bahasa Jepang, budaya kerja, etika, serta keterampilan teknis yang sesuai dengan kebutuhan industri di Jepang. Selain itu, peserta akan difasilitasi dokumen keberangkatan, pendampingan administratif, hingga penempatan kerja yang pasti di Jepang,” ungkapnya di Denpasar, Rabu (17/9/2025).
Umbu Billy menekankan pentingnya sinergi antara lembaga pelatihan, yayasan, dan perusahaan agar Indonesia dapat terus melahirkan tenaga kerja profesional yang kompetitif di pasar global, khususnya di Jepang.
“Kerja sama ini bukan hanya tentang penempatan tenaga kerja, tetapi juga tentang menyiapkan generasi muda Indonesia yang berdaya saing, beretika, dan mampu membawa nama baik bangsa di luar negeri,” tandasnya. (*)