Balitopik.com – Pimpinan Cabang Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (PC KMHDI) Denpasar merespon rencana Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar tentang program 1 KK Miskin 1 Sarjana.
Ketua PC KMHDI Denpasar, I Dewa Gede Darma Permana mengungkapkan, pihaknya siap mengawal program 1 KK Miskin 1 Sarjana yang disiapkan oleh Pemkot Denpasar. Ia menegaskan pentingnya sinergitas bersama, agar program ini bisa terealisasikan dengan optimal.
“Sebagai organisasi pemuda yang bergerak di sektor pendidikan, tentu kami siap mengawal Program 1 KK Miskin 1 Sarjana yang tengah dirancang oleh Pemkot Denpasar. Penting bagi kita semua untuk bersinergi, agar program ini bisa benar – benar terealisasikan dengan optimal,” ujar Dewa diterima Bali Topik, Selasa (29/4/2025).
Secara esensi, kata Dewa, program 1 KK Miskin 1 Sarjana adalah investasi jangka panjang untuk memutus rantai kemiskinan. Di mana program mewadahi generasi penerus untuk memperoleh akses pendidikan tinggi, guna mengembangkan kualitas diri agar mampu bersaing di tengah pesatnya zaman.
Mahasiswa magister dari Bidang Penelitian dan Evaluasi Pendidikan ini mengingatkan, pentingnya kesiapan, pendataan, dan pengawasan yang matang terkait program. Menimbang berkaca dari dari bantuan pendidikan yang telah ada, banyak penerimaan yang salah sasaran dan dipergunakan tidak pada tempatnya.
“Tantangan dari hadirnya program bantuan pendidikan adalah sasaran dan juga arah. Penting untuk kami mengingatkan agar sasaran program 1 KK Miskin 1 Sarjana ini bisa secara tepat diterima oleh anak – anak dari keluarga miskin. Selain itu, arahnya juga perlu kita awasi bersama untuk bisa dipergunakan sebagaimana mestinya guna keperluan Pendidikan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Dewa mengatakan pihaknya memiliki program ‘KMHDI Mengajar’ yang bisa disinergikan dengan Program 1 KK Miskin 1 Sarjana. Di mana KMHDI Mengajar akan siap membantu dari sisi pemantapan konsep, sosialiasi, dan pengawasan agar program bisa mencapai tujuan yang diharapkan.
“Kami sesungguhnya memiliki program KMHDI Mengajar yang bisa disinergikan dengan rancangan program 1 KK Miskin 1 Sarjana. Dengan tipe pengabdian yang langsung turun ke sekolah – sekolah, lewat KMHDI Mengajar kami siap membantu untuk mematangkan konsep, sosialisasi, dan pengawasan program 1 KK Miskin 1 Sarjana agar mampu mencapai tujuan yang diharapkan,” tutup Dewa. (*)