BALITOPIK.COM – Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna Laoly terpilih menjadi Presiden ke-61 Organisasi Konsultasi Hukum Asia-Afrika atau AALCO selama 5 hari di Bali.
Dalam forum itu negara-negara Asia-Afrika akan membahas mengenai isu-isu hukum serta mencapai pemahaman bersama untuk mengadvokasi kepentingan negara-negara anggota AALCO.
Terpilihnya Yasonna sebagai Presiden AALCO ke-61 itu merupakan hal yang spesial dan sepadan dengan sumbangsih Indonesia, mengingat Indonesia menjadi salah satu negara pendiri AALCO. Dan tahun ini Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggaraan forum internasional tersebut.
Dalam sambutannya, Yasonna mengirimkan pesan kepada dunia, secara khusus kepada para pemimpin di dalam negara Asia-Afrika agar tugas AALCO diperluas. Tidak hanya fokus pada isu hukum tetapi yang lebih penting adalah bagaimana refleksi dari hasil konferensi AALCO di tahun-tahun sebelumnya.
“Sudah waktunya bagi kita untuk tidak hanya membahas masalah-masalah hukum, namun juga merefleksikan hasil Konferensi Asia-Afrika beserta prinsip-prinsipnya untuk terus memandu upaya kita bersama. Sesi tahunan ini merupakan bukti komitmen kita terhadap visi Asia dan Afrika, bekerja sama untuk masa depan yang lebih baik,” kata Yasonna.
Sebagai tuan rumah, Indonesia secara aktif mengajukan usulan agenda baru yaitu terkait pembentukan Asset Recovery Expert Forum di antara negara-negara Asia-Afrika.
Isu lain yang didorong Indonesia untuk dibahas dalam sesi tahunan AALCO tahun ini adalah isu illegal fishing yang diharapkan dapat menjadi perhatian negara Asia-Afrika dan dapat dijadikan sebagai kejahatan transnasional yang terorganisir.
Untuk diketahui, AALCO lahir dari pertemuan bersejarah KTT Asia-Afrika yang digelar pada tahun 1955 di Bandung. Sejak terbentuk, Indonesia sudah 3 kali menjadi tuan rumah penyelenggaraan forum AALCO.
“Ini merupakan kehormatan bagi Indonesia untuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan Sesi Tahunan AALCO Ke-61 yang menjadi ketiga kalinya bagi Indonesia sebagai tuan rumah,” tandasnya.
Warga Datangi Kejari Bangli Minta Kejelasan Kasus Dugaan Korupsi Dana BKK Desa Sulahan
Balitopik.com – Warga Desa Sulahan, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli mendatangi Kejaksaan Tinggi Negeri (Kejari) Bangli untuk menanyakan kejelasan laporan kasus...
Read more