Balitopik.com, BALI – Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Perguruan Tinggi (Satgas PPKPT) Universitas Udayana (Unud) mulai mengusut penyebab kematian Timothy Anugerah Saputra (22) yang diduga korban bullying.
Ketua Unit Komunikasi Publik (UKP) Unud, Ni Nyoman Dewi Pascarani mengaku Satgas PPKPT telah bergerak beberapa hari setelah mahasiswa Fakultas FISIP program studi Sosiologi itu bunuh diri.
“Kami juga ingin menyampaikan bahwa pihak Universitas, sejak Jumat (17/10) telah menugaskan Satgas PPKPT untuk melakukan pendalaman. Beberapa mahasiswa pelaku ucapan nir empati telah dipanggil dan diperiksa,” ujar Dewi Pascarani saat konferensi pers di gedung Pascasarjana Kampus Sudirman Universitas Udayana, Senin (20/10/2025).
Selain Satgas PPKPT, Unud juga membentuk tim pencari fakta yang terdiri dari beberapa unsur seperti ahli hukum dan psikolog.
“Tim ini bertugas untuk mengumpulkan dan menelaah data serta fakta mengenai aspek psikososial almarhum,” jelasnya.
Menurut Pascarani saat ini Satgas PPKPT telah memeriksa enam orang mahasiswa FISIP menyebarkan tindakan nir empati dan beberapa orang mahasiswa dari fakultas lain.
“Untuk proses pendalaman dari Satgas PPKPT menurut Peraturan Kementrian bahwa proses dilakukan secara tertutup sehingga kami juga tidak bisa mempublikasi mahasiswa yang dipanggil, tapi dipastikan sudah ada pemanggilan tadi oleh Satgas PPKPT,” jelasnya.
Pascarani menjelaskan bahwa Satgas dan tim ini akan menyusun rekomendasi kepada pimpinan Unud jika ditemukan terbukti dalang dibalik kematian mahasiswa Unud asal Badung itu karena perundungan.
“Kami mengecam keras segala bentuk ucapan, komentar atau tindakan nir empati perundungan, kekerasan verbal maupun tindakan tidak empatik baik di dunia nyata maupun di ruang digital karena tindakan ini bertentang nilai-nilai Tridarma Perguruan Tinggi dan etika akademik Universitas Udayana,” kata dia.
Pihak Unud berharap publik bersabar menunggu hasil investigasi Satgas PPKPT dan tim pencari fakta.
“Kami berjanji dan berkomitmen akan mengawal kasus ini dan terus memberikan update terkait hasil dari Satgas PPKPT,” tandasnya. (Jul)