Balitopik.com – Sempat viral mendeklarasikan diri di Tabanan, Ormas Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya kini dinyatakan membubarkan diri.
Hal ini diketahui melalui unggahan video singkat Instagram @tabanan.viral yang menunjukan DPC GRIB Jaya Tabanan berhasil dibubarkan oleh Pecalang Desa Adat Sanggulan.
“Beberapa hari belakangan ini viral kemunculan ORMAS di Bali terkhusus di Kabupaten Tabanan yang menuai berbagai macam reaksi penolakan dari netizen. Sebelumnya ada pemberitaan tentang markas GRIB Jaya DPC TABANAN berlokasi di Sanggulan, Tabanan. Kabar terbaru beredar video Ormas ini resmi ‘lockdown’ /membubarkan diri didampingi Pecalang Adat Desa Sanggulan,” begitu tulis akun Instagram @tabanan.viral, dikutip Bali Topik, Selasa (13/2025).
Dalam video itu seorang anggota GRIB Jaya Tabanan menyatakan Ormas GRIB Jaya di Tabanan membubarkan diri selamanya.
“Grib Jaya di Tabanan saat ini lockdown sampai kapanpun. Terima kasih.” ujar salah satu anggota GRIB Tabanan.
Dalam video yang sama, perwakilan Pecalang Adat Sanggulan menegaskan pihaknya tidak membutuhkan ormas untuk menjaga Tabanan.
“Kami Pasikian Pecalang Adat Sanggulan, menolak dengan tegas adanya ormas luar bali, kami pecalang sanggulan sudah mampu menjaga wilayah kami.” Tegas salah satu perwakilan pecalang.
Diketahui, Gubernur Bali Wayan Koster didampingi Ketua DPRD Provinsi Bali, Pangdam IX/Udayana, Kepala Kepolisian Daerah Bali, Kepala Kejaksaan Tinggi Bali, Ketua Pengadilan Tinggi Denpasar, Komandan Korem 163/Wira Satya, dan Kepala Badan Intelijen Negara Daerah Bali bersepakat akan membasmi organisasi premanisme.
“Pemerintah daerah berhak menolak sesuai kebutuhan dan pertimbangan di daerah. Bali tidak membutuhkan kehadiran Ormas yang berkedok menjaga keamanan, ketertiban, dan sosial dengan tindakan premanisme, tindak kekerasan, dan intimidasi masyarakat,” ujar Koster, Senin (12/5/2025).
Bali Topik telah menghubungi salah satu anggota DPD GRIB Jaya Bali untuk menanyakan detail GRIB Jaya Tabanan dibubarkan itu, namun belum ada jawaban sampai berita ini diturunkan. (*)