Balitopik.com – Hujan dan kabut tebal menyelimuti Kawasan Turyapada Tower saat peresmian pemancar jaringan televisi digital dari Turyapada Tower KBS 6.0 Kerthi Bali di Buleleng, Jumat (18/4/2025).
Gubernur Bali Wayan Koster menganggap cuaca yang terjadi saat peresmian jaringan televisi digital itu sesuai dengan nama dari Turyapada Tower KBS 6.0 Kerthi Bali itu sendiri. Dia yakin hadirnya Turyapada Tower akan memberi kebahagiaan dan kehidupan bagi masyarakat Bali, Buleleng secara khusus.
Mengingat, Turyapada Tower KBS 6.0 Kerthi Bali tidak hanya berfungsi sebagai pemancar siaran, melainkan dirancang menjadi spot pariwisata berkelas dunia.
“Turyapada yang artinya pertemuan antara akasa dan pertiwi (keseimbangan) yang kemudian melahirkan sumber kehidupan untuk kesejahteraan dan kebahagiaan umat manusia,” terang Koster tentang makna nama Turyapada Tower.
“Mungkin itu sebabnya hujan dia karena hujan akan memberikan kehidupan. Mungkin ini berkah karena setelah beroperasi akan menghasilkan duit sehingga masyarakat bisa sejahtera,” sambungnya menyikapi hujan dan kabut tebal itu.
Dijelaskan, jaringan televisi digital yang ada di Turyapada Tower KBS 6.0 Kerthi Bali menjangkau 90 persen wilayah Kabupaten Buleleng. Bahkan menjangkau Kecamatan Melaya Kabupaten Jembrana.
Sebanyak 10 channel TV sudah bisa ditonton oleh masyarakat Buleleng. Channel lainnya sedang dalam proses kerja sama. (*)