Instruksi Ketua DPD PDIP Bali, Wayan Koster kepada DPC PDIP se-Bali.
“Kawan-kawan tolong sempatkan tengok petugas KPPS yang sedang dirawat di RS sesuai wilayah masing masing. Tunjukkan rasa empati atas kerja kerasnya dalam tugas sebagai KPPS. Kasihan mereka bekerja sampai pagi tanpa henti, sampai sakit. Suksma”
Balitopik.com – Sekretaris DPC PDIP Badung, I Putu Parwata mengatakan pihaknya telah mengecek kondisi 4 orang KPPS yang jatuh sakit. Disebutnya sudah baik-baik saja sekarang karena hanya pusing, mungkin kelelahan.
“Tidak ada hanya pusing-pusing biasa, capek saja, udah baik-baik,” ujar Ketua DPRD Badung itu kepada balitopik.com melalui pesan singkat WhatsApp, Selasa (20/2/2024).
Hal itu menindaklanlanjuti instruksi dari Ketua DPD PDIP Bali, Wayan Koster kepada ketua DPC PDIP se-Bali untuk berempati kepada petugas penyelenggara pemilu yang sakit. Dengan cara menjenguk sesuai wilayah masing-masing.
Berdasarkan data KPU Provinsi Bali, sebanyak 19 orang penyelenggara pemilu se-Bali jatuh sakit saat bertugas di TPS masing-masing. Di Kabupaten Badung sendiri ada 4 orang.
Yaitu atas nama Vera Rismayanti (24) seorang Mahasiswi yang bertugas sebagai KPPS di TPS 23, Jalan Srikandi Nomor 22 Lingkungan Penyarikan, Benoa, Kuta Selatan.
Berikutnya atas nama Febby Prima Putri (41) seorang karyawan swasta, sebagai KPPS yang bertuas di TPS 101 di Lingkunfan Permata Nusa Dua, Blok III/26, Benoa, Kuta Selatan.
Kemudian atas nama Ni Kadek Hening Sisi Sukmawi (27) seorang Mahasiswi, sebagai KPPS yang bertugas di TPS 39 di Lingkungan Bale Kembar, Benoa, Kuta Selatan.
Terakhir atas nama Ni Kadek Ines Yuliana Yanti (30) seorang karyawan swasta yang bertugas sebagai KPPS di TPS 43 di Gang Tratai II/26, Lingkungan Sagara Kuta, Kuta.
Berdasarkan data dari KPU Bali tersebut, 4 orang KPPS di wilayah Kabupaten Badung itu jatuh sakit saat hari pemungutan suara yaitu tanggal 14 Februari 2024. Mereka sudah mendapat perawatan dengan tanggungan KIS (Kartu Indonesia Sehat). ***